Laman

Minggu, 04 Agustus 2013

Buku Yaasin #4

Minggu, 4 Agustus 2013.

Untuk barang kedua (karena ketinggalan hari pertama dan kedua) challenge #CeritaDariKamar saya memilih Buku Yaasin. Kenapa saya memilih buku kecil yang terdiri dari tulisan arab ini? Sebab dengan ini saya bisa mengirimkan rentetan do’a lewat ayat suciNya. Layaknya seperti bisa berkomunikasi dengan ibu saya, walau beliau sudah berada di alam yang berbeda.

Biasanya saya membaca Yaasin seusai sholat mahgrib setiap hari kamis. Terkadang kalau banyak kegiatan di kampus dan mengharuskan pulang malam, biasanya saya membaca di kampus atau menunggu untuk pulang dulu. Sebuah rutinitas yang sangat saya rindukan. Dengan membaca ayat-ayat tersebut, seperti ada salam kerinduan yang meluncur bebas tanpa sebuah syarat. Dengan melantunkan kalimat-kalimat suci itu, membuat hati lebih tenang. Membuat kerinduan terasa terobati. Dengan buku kecil ini, saya seperti dapat memeluknya. Pelukan semu yang hanya bisa dirasakan dengan hati.

Kenangan lain mengenai buku Yaasin ini, saat sebelum beliau menutup mata akibat penyakit Leukimianya adalah saat saya membacakan ayat-ayat yang tertera tepat berada di sampingnya. Memperdengarkan ayat-ayat tersebut di dekat telinganya sebelum malaikat menjemputnya adalah hal yang tak akan pernah saya lupakan.

Jikalau setiap malam jum’at saya lupa mengkhusukan surat Yaasin untuknya seperti ada hal yang mengganjal. Dengan surat Yaasin saya dapat memeluknya. Dengan surat Yaasin saya dapat menyampaikan rindu yang takkan pernah dapat diutarakan kepadanya.


Selamat malam, Ibu.

Saya akan selalu merindukanmu.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan jejak sesuai cerita diatas. Semoga bermanfaat.

And thanks for your visiting! :)